Free Soccer Ball Cursors at www.totallyfreecursors.com
PerMiDi: Dulu dan Kini
RSS

Dulu dan Kini

 
Rasanya, waktu terus berlari sedangkan ana masih terdiam terlena di sini. Tidakkkkkkkkkkkkkkk!!!! Bagaimana skripsi? Sudah bab berapa sekarang? (lohh,,, ga nyambung sama gambar postingan ya!)
Yup, kali ini bukan tentang kisah skripsi, itu tetap dikerjakan :))

Ratusan hari berlalu dengan cepat. Sebuah stasiun TV mulai koar-koar dengan program yang satu ini, 100 hari menjelang .... 90 hari menjelang... dan seterusnya.... Sudah persis seperti anak kelas 9 atau 12 yang menghitung mundur hari H UNAS. Ada perhelatan besar? Ya, EURO 2012. Tidak ada yang bisa menolak fakta bahwa sepak bola merupakan olahraga yang paling banyak peminatnya. Bahkan perempuan yang biasanya tidak mengikuti berita bola pun mendadak jadi cewek gibol (cewek gila bola). Bagaimana dengan ana? Hm,mm...
Ginol
juga ga, ya? Lebih jelasnya baca postingan ini sampai akhir :))


Dulu...
SD kelas 6, ada Piala Dunia 2002 di Jepang (bener ga ya). Mulailah ana tertarik dengan bola. Mengumpulkan data-data pemain favorit, Michael Owen, Beckam, Ballack, Totti dkk. Tidak sekedar hapal nama, umur dan nomor punggungnya pun ana paham :))
Kini...
Sudah banyak yang lupa... Mending untuk mengingat-ingat ayat-ayat Al Quran (gyaaaa... gayaaaaa)

Dulu...
Rela uang jajan berkurang untuk beli majalah, buletin dan buku-buku bola...Biar tahu profil pemain, jadwal pertandingan dan kisah-kisah pemain. Tidak murah, kadang harus mengencang perut selama berhari-hari untuk dapat satu edisi buku bola.
Kini...
Sayang, cari duit itu susah, lihat masih banyak anak-anak yang masih kelaparan jadi tak tega. Mending untuk hal-hal yang lebih bermanfaat dunia akhirat :))

Dulu...
Pasang poster pemain... Dinding kamar penuh dengan gambar cowok (pemain bola) yang mengumbar aurat. ya kan? (aurat laki-laki: perut sampai lutut)
Kini...
Ada hadist memajang gambar makhluk maka malaikat enggan untuk masuk, bersih dari gambar-gambar makhluk :))


Dulu....
Rela bertengkar dengan teman sekelas sampai bibir berdarah gara-gara membela tim kesayangan. Padahal kalau dipikir-pikir, tim yang kita bela saja stay cool, ngapain kita yang sewot. hehe
Kini...
Alhamdulillah... sudah tahu adab bergaul dengan lawan jenis.

Dulu...
Ujian pun begadang (melek) demi bola, tahajud dulu sih... Doa untuk tim kesayangan jugaa...
Kini...
Kalau bisa melek, mending buat tahajud. Jangan sampai bangun kesiangan gara-gara bola terus sholat shubuh dijamak dengan sholat dhuha (emang bisa?)

Dulu...
Kini...
Alhamdulillah sudah berbeda, artinya sudah ada perbaikan diri.
Untuk Sahabat yang meluangkan waktunya membaca postingan ini, sukron.

Yuks! Kita gunakan setiap detik waktu kita untuk kebaikan. Pokoknya jadikan sebagai tabungan amal baik kita kelak. Karena sungguh! setiap detik dan setiap apa yang kita kerjakan ada perhitungannya :))
Wallahu'alam bi showab.

وَالْعَصْرِ,  إِنَّ الإنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ , إِلا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْابِالصَّبْرِ




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

1 komentar:

Syarifain Ghafur said...

inti masalahnya dimana ikih...

nonton bola opo nggarap skripsi...:p

Post a Comment